Berdasarkan penelitian yang diadakan oleh comScore, dalam waktu sekitar 4 bulan setelah dirilis, Kindle Fire berhasil mendominasi pasar tablet Android sebesar 54,4%. Pada urutan kedua adalah Samsung Galay Tab dengan 15,4% dan Motorola Xoom di urutan ketiga dengan 7% pengguna.
Pada periode bulan Desember 2011 sampai bulan Februari 2012 terlihat tidak adanya peningkatan penjualan tablet lainnya atau dalam kata lain kesemua tablet mengalami penurunan penjualan terkecuali Kindle Fire. Hal tersebut menunjukkan bahwa tablet buatan Amazon telah mengambil merebut penjualan dan menaikkan total penjualannya dua kali lipat dari dua bulan sebelumnya.
Kesuksesan Kindle Fire tidak lepas dari harga jualnya yang murah yaitu sekitar Rp. 1,8 juta dan kostumisasi Android OS yang besar pada tablet tersebut. Meskipun demikian beberapa kalangan menilai hal tersebut merupakan hal yang tidak begitu baik, terutama untuk Android. Kostumisasi Android OS pada Kindle Fire yang sangat besar membuat tablet tersebut nampak dan terasa jauh berbeda bila dibandingkan tablet Android lainnya sehingga dikhawatirkan akan semakin 'menyimpang' dari apa yang sebenarnya Google tawarkan pada tablet Android.
via comScore
0 komentar:
Posting Komentar